Tidak hanya meramal pertandingan sepak bola, ramalan Paul kini merambah dunia politik saat diminta memprediksi siapa Presiden Rusia selanjutnya. (Foto: Getty Images)
MOSKOW (Berita SuaraMedia) – Salah satu koran paling populer di Rusia mengatakan hari Jumat lalu bahwa mereka berhasil membuat Paul, gurita peramal dari Jerman yang secara tepat memprediksi hasil Piala Dunia, untuk meramal siapa yang akan menjadi presiden Rusia selanjutnya.
Tapi sstt… Komsomolskaya Pravda mengatakan hasil prediksi Paul terhadap pemilihan presiden tahun 2012 masih dirahasiakan sampai tahun pemilihan.
Surat kabar tersebut mengatakan salah satu reporternya mendekati Paul, yang tinggal di atraksi Sea Life di kota Oberhausen, Jerman, dan meletakkan dua lembar kertas dengan nama Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin dan Presiden Dmitry Medvedev di depan hewan peramal invertebrata itu, yang menunjuk pada satu nama dengan tentakelnya.
Sejak Medvedev menggantikan Putin sebagai presiden di tahun 2008, dengan akhirnya mengambil alih Kabinet, tidak jelas siapa yang menjadi pembuat keputusan nomor satu di negara denagn tradisi pemimpin yang kuat dan individual tersebut. Polling terbaru yang dilakukan oleh Levada-Center Rusia menunjukkan bahwa 76 persen responden percaya Putin merupakan orang paling berpengaruh di negara tersebut, sementara 67 persen melihat Medvedev sebagai pemimpin utama.
Kedua politikus tersebut pada poin tertentu mengatakan mereka mempertimbangkan untuk menjalankan posisi presiden di tahun 2012. di bulan April Medvedev mengatakan mereka akan memutuskan besama siapa yang akan memimpin. Putin mengatakan di bulan Juni mereka akan membicarakan tentang ini mendekati tanggal pemilihan.
Paul si gurita menjadi terkenal karena secara akurat memprediksi hasil pertandingan Piala Dunia Jerman dan final Piala Dunia antara Spanyol dan Belanda. Pilihan presidensial Rusianya dilakukan dengan cara yang berbeda dengan prediksi Piala Dunianya, di mana ia memprediksi pertandingan sepak bola dengan mengambil makanan dari dua kotak transparan yang berbeda di dalam tangkinya, masing-masing kotak dihiasi dengan negara dari masing-masing tim yang bertanding. Surat kabar itu juga menyebutkan “wawancara” singkat dengan Paul.
Sementara itu, akuarium utama Madrid sedang menggelar karpet merah untuk mendapatkan Paul, gurita “cenayang” yang secara luar biasa meramalkan Spanyol sebagai juara Piala Dunia, untuk menyemarakkan kemenangan negara tersebut dengan sebuah kunjungan.
Akuarium Kebun Binatang mengirimkan permintaan pada akuarium di Oberhausen di Jerman minggu ini untuk menjadi tuan rumah bagi gurita tersebut, yang ramalannya selama turnamen tersebut menjadikannya terkenal secara internasional, ujar juru bicara. “Kami belum menerima jawaban,” ujarnya.
Paul membuat prediksi yang tepat untuk seluruh tujuh pertandingan Jerman begitu juga dengan hasil final hari Minggu dengan memilih untuk memakan makanan dari kotak yang dihiasi dengan bendera negara yang menang.
Stasiun televisi di Jerman dan Inggris menyiarkan gambaran langsung keputusannya untuk final tersebut.
Kota Spanyol di bagian barat laut Galicia, yang merayakan Festival Gurita tahunan sudah meminta peramal masin tersebut untuk dapat bergabung dengan meraka sebagai tamu kehormatan. Apapun keputusannya, Paul sudah mendapat penghargaan sebagai warga kehormatan di kota O Carballino.
Kelompok pelindung hewan liar Spanyol , ADDA, juga menyarankannya diberikan tempat untuk menghabiskan sisa hidupnya di cagar alam laut di Spanyol, daripada dikurung di akuarium.
Dalam istilah gurita, Paul sudah merupakan purnawirawan, di usia tua dua setengah tahun. Gurita biasanya hidup paling lama tiga tahun.
Seni memprediksi pertandingan menjadi pekerjaan yang berbahaya bagi chepalopoda peramal itu dengan fans yang sengit mengirimkan e-mail ancaman kematian ke akuarium Jerman, yang mengatakan “kami menginginkan Paul digoreng.”
Di satu titik Perdana Mentri Spanyol Jose Luiz Rodriguez dengan bercanda menyarankan mengirimkan pasukan pengawal gurita. (raz/an) www.suaramedia.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar